CLICK HERE FOR FREE BLOG LAYOUTS, LINK BUTTONS AND MORE! »

Senin, 27 Mei 2013

Balajar membuat data gaji berserta table nya dari visul besic






Public Class Form1
    Sub BuatTabel()
        LV.Columns.Add("nik", 80, HorizontalAlignment.Center)
        LV.Columns.Add("nama", 90, HorizontalAlignment.Left)
        LV.Columns.Add("jabatan", 80, HorizontalAlignment.Left)
        LV.Columns.Add("gaji", 80, HorizontalAlignment.Left)
        LV.Columns.Add("status", 180, HorizontalAlignment.Left)
        LV.Columns.Add("Tunj.Keluarga", 80, HorizontalAlignment.Left)
        LV.Columns.Add("pajak", 80, HorizontalAlignment.Left)
        LV.Columns.Add("Total Gaji", 80, HorizontalAlignment.Left)
        LV.View = View.Details
        LV.GridLines = True
        LV.FullRowSelect = True
    End Sub

    Sub isitable()
        Dim lst As New ListViewItem
        lst.Text = nik.Text
        lst.SubItems.Add(nama.Text)
        lst.SubItems.Add(jabatan.Text)
        lst.SubItems.Add(gaji.Text)
        lst.SubItems.Add(status.Text)
        lst.SubItems.Add(keluarga.Text)
        lst.SubItems.Add(pajak.Text)
        lst.SubItems.Add(total.Text)
        LV.Items.Add(lst)
    End Sub


    Private Sub listview_Load(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles MyBase.Load
        BuatTabel()
    End Sub
    Private Sub Form1_Load(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles MyBase.Load
        nik.Items.Add("001")
        nik.Items.Add("002")
        nik.Items.Add("003")

        jabatan.Items.Add("Mandor")
        jabatan.Items.Add("Kepala Bagian")
        jabatan.Items.Add("Staf")

        status.Items.Add("Menikah")
        status.Items.Add("Belum Menikah")

    End Sub

    Private Sub nik_SelectedIndexChanged(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles nik.SelectedIndexChanged
        Select Case nik.Text
            Case "001" : nama.Text = "yuni"
            Case "002" : nama.Text = "leli"
            Case "003" : nama.Text = "dino"
        End Select
    End Sub

    Private Sub jabatan_SelectedIndexChanged(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles jabatan.SelectedIndexChanged
        Select Case jabatan.Text
            Case "Mandor" : gaji.Text = 1750000
            Case "Kepala Bagian" : gaji.Text = 2500000
            Case "Staf" : gaji.Text = 1250000
        End Select
        pajak.Text = 0.15 * gaji.Text
    End Sub

    Private Sub status_SelectedIndexChanged(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles status.SelectedIndexChanged
        Select Case status.Text
            Case "Menikah" : keluarga.Text = 0.15 * gaji.Text
            Case "Belum Menikah" : keluarga.Text = 0
        End Select
    End Sub

    Private Sub Button2_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles Button2.Click
        total.Text = Val(gaji.Text) + Val(keluarga.Text) - Val(pajak.Text)
        isitable()
    End Sub

    Private Sub Button1_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles Button1.Click
        nik.Text = ""
        nama.Text = ""
        jabatan.Text = ""
        gaji.Text = ""
        status.Text = ""
        keluarga.Text = ""
        pajak.Text = ""
        total.Text = ""
    End Sub

    Private Sub Button3_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles Button3.Click
        End
    End Sub
End Class
                                                                 

Minggu, 05 Mei 2013


Ciri-ciri Wanita Ahli Surga:

1. Bertakwa.

2. Beriman kepada Allah, Malaikat-Malaikat-Nya, Kitab-Kitab-Nya, Rasul-Rasul-Nya, hari kiamat, dan beriman kepada takdir yang baik maupun yang buruk.

3. Bersaksi bahwa tiada ilah yang berhak disembah kecuali Allah, bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan Rasul-Nya, mendirikan shalat, menunaikan zakat, berpuasa di bulan Ramadlan, dan naik haji bagi yang mampu.

4. Ihsan, yaitu beribadah kepada Allah seakan-akan melihat Allah, jika dia tidak dapat melihat Allah, dia mengetahui bahwa Allah melihat dirinya.

5. Ikhlas beribadah semata-mata kepada Allah, tawakkal kepada Allah, mencintai Allah dan Rasul-Nya, takut terhadap adzab Allah, mengharap rahmat Allah, bertaubat kepada-Nya, dan bersabar atas segala takdir-takdir Allah serta mensyukuri segala kenikmatan yang diberikan kepadanya.

6. Gemar membaca Al Qur'an dan berusaha memahaminya, berdzikir mengingat Allah ketika sendiri atau bersama banyak orang dan berdoa kepada Allah semata.

7. Menghidupkan amar ma'ruf dan nahi mungkar pada keluarga dan masyarakat.

8. Berbuat baik (ihsan) kepada tetangga, anak yatim, fakir miskin, dan seluruh makhluk, serta berbuat baik terhadap hewan ternak yang dia miliki.

9. Menyambung tali persaudaraan terhadap orang yang memutuskannya, memberi kepada orang, menahan pemberian kepada dirinya, dan memaafkan orang yang mendhaliminya.

10. Berinfak, baik ketika lapang maupun dalam keadaan sempit, menahan amarah dan memaafkan manusia.

11. Adil dalam segala perkara dan bersikap adil terhadap seluruh makhluk.

12. Menjaga lisannya dari perkataan dusta, saksi palsu dan menceritakan kejelekan orang lain (ghibah).

13. Menepati janji dan amanah yang diberikan kepadanya.

14. Berbakti kepada kedua orang tua.

15. Menyambung silaturahmi dengan karib kerabatnya, sahabat terdekat dan terjauh.


Andaikata Rasulullah Menjadi Tamu Kita
Bayangkan apabila Rasulullah dengan seijin Allah tiba-tiba muncul mengetuk pintu rumah kita. Beliau datang dengan tersenyum dan muka bersih di muka pintu rumah kita, Apa yang akan kita lakukan? Mestinya kita akan sangat berbahagia, memeluk beliau erat-erat dan lantas mempersilahkan beliau masuk ke ruang tamu kita. Kemudian kita tentunya akan meminta dengan sangat agar Rasulullah sudi menginap beberapa hari di rumah kita. Beliau tentu tersenyum........

Tapi barangkali kita meminta pula Rasulullah menunggu sebentar di depan pintu karena kita teringat Video CD rated R18+ yang ada di ruang tengah dan kita tergesa-gesa memindahkan dahulu video tersebut ke dalam.

Beliau tentu tetap tersenyum........

Atau barangkali kita teringat akan lukisan wanita setengah telanjang yang kita pajang di ruang tamu kita, sehingga kita terpaksa juga memindahkannya ke belakang secara tergesa-gesa.
Barangkali kita akan memindahkan lafal Allah dan Muhammad yang ada di ruang samping dan kita meletakkannya di ruang tamu.

Beliau tentu tersenyum.......

Bagaimana bila kemudian Rasulullah bersedia menginap di rumah kita? Barangkali kita teringat bahwa kita lebih hapal lagu-lagu barat daripada menghapal Shalawat kepada Rasulullah SAW.
Barangkali kita menjadi malu bahwa kita tidak mengetahui sedikitpun sejarah Rasulullah SAW karena kita lupa dan lalai mempelajarinya.

Beliau tentu tersenyum........

Barangkali kita menjadi malu bahwa kita tidak mengetahui satupun nama keluarga Rasulullah dan sahabatnya tetapi hapal di luar kepala mengenai anggota Indonesian Idols atau AFI.
Barangkali kita terpaksa harus menyulap satu kamar mandi menjadi ruang shalat. Atau barangkali kita teringat bahwa perempuan di rumah kita tidak memiliki koleksi pakaian yang pantas untuk berhadapan kepada Rasulullah.

Beliau tentu tersenyum........

Belum lagi koleksi buku-buku kita. Belum lagi koleksi kaset kita. Belum lagi koleksi karaoke kita. Kemana kita harus menyingkirkan semua koleksi tersebut demi menghormati junjungan kita?
Barangkali kita menjadi malu diketahui junjungan kita bahwa kita tidak pernah ke masjid meskipun adzan berbunyi.

Beliau tentu tersenyum........

Barangkali kita menjadi malu karena pada saat Maghrib keluarga kita malah sibuk di depan TV.
Barangkali kita menjadi malu karena kita menghabiskan hampir seluruh waktu kita untuk mencari kesenangan duniawi.
Barangkali kita menjadi malu karena keluarga kita tidak pernah menjalankan shalat sunnah.
Barangkali kita menjadi malu karena keluarga kita sangat jarang membaca Al-Qur'an.
Barangkali kita menjadi malu bahwa kita tidak mengenal tetangga-tetangga kita.

Beliau tentu tersenyum.......

Barangkali kita menjadi malu jika Rasulullah menanyakan kepada kita siapa nama tukang sampah yang setiap hari lewat di depan rumah kita.
Barangkali kita menjadi malu jika Rasulullah bertanya tentang nama dan alamat tukang penjaga masjid di kampung kita.

Betapa senyum beliau masih ada di situ........

Bayangkan apabila Rasulullah tiba-tiba muncul di depan rumah kita. Apa yang akan kita lakukan? Masihkah kita memeluk junjungan kita dan mempersilahkan beliau masuk dan menginap di rumah kita?

Ataukah akhirnya dengan berat hati, kita akan menolak beliau berkunjung ke rumah karena hal itu akan sangat membuat kita repot dan malu.

Maafkan kami ya Rasulullah.........

Masihkah beliau tersenyum?

Senyum pilu, senyum sedih dan senyum getir........

Oh betapa memalukannya kehidupan kita saat ini di mata Rasulullah........

Pikiran yang terbuka dan mulut yang tertutup merupakan suatu kombinasi kebahagiaan.

Jangan jadikan Penghalang sebagai hambatan, tetapi jadikan sebagai pendorong aktifitas.

Siapa yang mendiamkan saja kejahatan merajalela, dia itu membantu kejahatan!

Sehalus-halusnya musibah adalah ketika kedekatan kita denganNya perlahan-lahan terenggut dan itu biasanya ditandai dengan menurunnya kualitas ibadah.